Kunker di Pasar Puri Baru Pati, Ganjar Pranowo Kagum Terhadap Para Pedagang yang Paham dan Taat Prokes

(Foto: Gubernur Ganjar Pranowo didampingi Bupati Haryanto dan Wakil Bupati Saiful Arifin saat kunker di Pasar Puri Baru Pati, Selasa 10 Agus 2021)

Kabarpatigo.com - PATI - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyempatkan mengunjungi Pasar Puri Baru Pati untuk meninjau aktivitas para pedagang di saat pelaksanaan PPKM level 3, Selasa (10/8/21).

Dalam tinjauan tersebut, Ganjar merasa kagum terhadap para pedagang yang memahami dan taat protokol kesehatan. Memang, sejak pandemi melanda, Pemerintah Kabupaten Pati dan pengelola pasar membuat pengaturan sedemikian rupa.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Jawa Tengah itu didampingi oleh Bupati Pati Haryanto dan Wakil Bupati Saiful Arifin.

Bahkan demi taat prokes, lapak-lapak pedagang dibatasi dengan garis kotak berwarna putih. Dengan demikian antarpedagang bisa menjaga jarak aman.

Para pedagang dan pengunjung pasar juga diwajibkan memakai masker. Tempat-tempat cuci tangan memakai sabun juga disediakan oleh pengelola pasar.

Sebagian pedagang yang biasa berjualan di dalam pasar pun diminta berjualan di area tepi jalan luar pasar. Hal ini sebagai bagian dari pengaturan jarak. Para pedagang pun sempat disapa oleh orang nomer 1 di Jawa Tengah itu.

Tak hanya bertegur sapa saja, bahkan Ganjar pun memborong sejumlah dagangan yang tersedia. Adapun yang ia beli seperti jahe, pisang, dawet, tape, siwalan, dan lain sebagainya.

Saat disapa, para pedagang mengaku bahwa selama pandemi pendapatan mereka menurun. Terlebih setelah pasar ditata ulang.

Salah satu pedagang, Hana, mengatakan bahwa memang sejak pandemi pasar tempatnya berjualan ditata. Sebagian pedagang dipindahkan lapaknya ke jalanan agar tidak terjadi kerumunan.

"Pendapatan menurun, tapi tidak apa-apa yang penting sehat. Lha sekarang virusnya seperti ini, pedagang kan bahaya karena bersentuhan dengan orang terus. Kalau kita disebut pasrah ya pasrah, tapi kan harus tetap berusaha," kata pedagang tahu ini.

Selain itu, pedagang lain yakni Musaikah pedagang sembako menambahkan, kalau boleh memilih, sebetulnya dia lebih suka pasar dikembalikan seperti kondisi semula.

"Enak seperti dulu, kalau sekarang pendapatannya menurun. Tapi ya tidak apa-apa, biar nggak ketularan Covid. Yang penting awake sehat (badan sehat), itu nomor satu," ujarnya.

Ganjar merasa kagum dan mengapresiasi para pedagang pasar yang memahami pentingnya penerapan protokol kesehatan.

"Yang penting, para pedagang yang ada di pasar, mereka paham. Tadi waktu saya tanya kenapa (lapak mereka) harus dikotak-kotak, mereka tahu bahwa harus jaga jarak," ucap dia.

Ganjar berharap penataan pasar serupa juga dilakukan di daerah lain di Jawa Tengah. Dia juga mendorong mahasiswa dan kelompok masyarakat lain untuk ikut membantu.

"Bantulah mereka di pasar ini, agar semua taat jaga jarak, pakai masker dan tidak berkerumun. Kalau semua tertib dan vaksinasi sudah berjalan baik, maka mudah-mudahan mereka bisa kembali berjualan seperti dulu. Inilah yang orang sebut kebiasaan baru. Normal barunya ya seperti ini," tutur dia.

Sementara, Bupati Pati Haryanto memuji peran serta para pedagang tersebut. Menurutnya, dengan di kotak-kotak tersebut, para pedagang dapat menjaga jaraknya dengan baik sehingga aman dari kerumunan yang dapat menyebabkan penularan covid - 19.

"Bahkan setiap hari dari Satpol PP Pati selalu melakukan pemantauan ke pasar. Sebab, perlu waktu yang tidak sekejap untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang protokol kesehatan," pungkasnya. (red)

#GanjarPranowo

Komentar

  1. Saya Suryanto dari Indonesia di Kota Palu, saya mencurahkan waktu saya di sini karena janji yang saya berikan kepada LADY ESTHER PATRICK yang kebetulan adalah Tuhan yang mengirim pemberi pinjaman online dan saya berdoa kepada TUHAN untuk dapat melihat posisi saya hari ini.

    Beberapa bulan yang lalu saya melihat komentar yang diposting oleh seorang wanita bernama Nurul Yudianto dan bagaimana dia telah scammed meminta pinjaman online, menurut dia sebelum ALLAH mengarahkannya ke tangan Mrs. ESTHER PATRICK. (ESTHERPATRICK83@GMAIL.COM)

    Saya memutuskan untuk menghubungi NURUL YUDIANTO untuk memastikan apakah itu benar dan untuk membimbing saya tentang cara mendapatkan pinjaman dari LADY ESTHER PATRICK, dia mengatakan kepada saya untuk menghubungi Lady. Saya bersikeras bahwa dia harus memberi tahu saya proses dan kriteria yang dia katakan sangat mudah. dari Mrs. ESTHER, yang perlu saya lakukan adalah menghubunginya, mengisi formulir untuk mengirim pengembalian, mengirim saya scan kartu identitas saya, kemudian mendaftar dengan perusahaan setelah itu saya akan mendapatkan pinjaman saya. . Lalu saya bertanya kepadanya bagaimana Anda mendapatkan pinjaman Anda? Dia menjawab bahwa hanya itu yang dia lakukan, yang sangat mengejutkan.

    Saya menghubungi Mrs ESTHER PATRICK dan saya mengikuti instruksi dengan hati-hati untuk saya, saya memenuhi persyaratan mereka dan pinjaman saya disetujui dengan sukses tetapi sebelum pinjaman dipindahkan ke akun saya, saya diminta membuat janji untuk membagikan kabar baik tentang Mrs. ESTHER PATRICK dan itulah mengapa Anda melihat posting ini hari ini untuk kejutan terbesar saya, saya menerima peringatan Rp350.000.000. jadi saya menyarankan semua orang yang mencari sumber tepercaya untuk mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Mrs. ESTHER PATRICK melalui email: (estherpatrick83@gmail.com) untuk mendapatkan pinjaman yang dijamin, Anda juga dapat menghubungi saya di Email saya: (suryantosuryanto524@gmail.com)

    BalasHapus

Posting Komentar