Dilantik Menjadi Ketua DPD PPNI Kabupaten Pati, Bunari Siap Perjuangkan Nasib Perawat Tenaga Honorer

(Foto: Ketua DPD PPNI Kabupaten Pati, H. Bunari, Amk, MH)

Kabarpatigo.com - PATI - Setelah beberapa waktu lalu terpilih ketua DPD PPNI Kabupaten Pati periode secara aklamasi, H. Bunari, Amk, MH beserta kepengurusan PPNI Kabupaten Pati periode 2022-2027 akhirnya dilantik.

Proses pelantikan kepengurusan DPD PPNI Kabupaten Pati periode 2022-2027 yang bertempat di lantai 10 Hotel Safin Pati berjalan penuh hikmad, Kamis (17/3/22).

Setelah prosesi pelantikan usai, ketua DPD PPNI Kabupaten Pati H. Bunari, Amk, MH menyampaikan program-program PPNI kedepan, salah satunya adalah terkait kepemilikan gedung.

"PPNI kedepan itu lebih solid, lebih mencintai dan dicintai oleh pengurus. Setelah itu cita-cita yang besar di hadapan mata saya adalah untuk mendirikan gedung PPNI. Jadi harapan saya sebelum dua tahun itu kita sudah mempunyai gedung, karena organisasi-organisasi profesi yang lain sudah mempunyai gedung semua, jadi tinggal PPNI yang belum," kata Bunari.

Selain itu Bunari mengapresiasi akan keberadaan perawat di masa pandemi Covid-19, di mana teman-teman perawat menjadi ujung tombak baik melawan dan berjuang Covid-19 dan juga yang berada di daerah terpencil.

Bunari menjabarkan keanggota PPNI di wilayah Pati, menurutnya dilihat dari segi anggota, PPNI 2700 se Kabupaten Pati, tersebar mulai Tambakromo sampai Dukuhseti, Batangan sampai Gembong, Tlogowungu.

"Setiap Puskesmas, Rumah Sakit ada 11 Dewan Pengurus Komisariat (DPK). Rumah Sakit se Kabupaten Pati itu ada teman-teman kita Perawat yang nota bene sebagai ujung tombak dalam perjuangan melawan Covid-19, termasuk ujung tombak di masyarakat yang nota bene daerah-daerah terpencil," jelasnya.

Dalam rangka memperkuat jalannya organisasi, Bunari mengajak semua kepengurusan untuk solid, tanpa adanya kesolidan ia mengakui akan sulitnya bekerja.

"Sekali lagi teman-teman yang telah dilantik DPD PPNI Kabupaten Pati ini, harapan saya nomer satu adalah soliditas, tiada mungkin kalau kita tidak kukuh, utuh, bersatu tetap kita tidak bisa bekerja apa-apa," harap Bunari.

"Saya hanya seorang ketua, saya bukan kepala. Jadi setiap memutuskan segala sesuatu pasti saya musyawarahkan untuk mufakat, karena saya paham betul saya ketua kolektif kolegial tidak bisa memutuskan dengan pemikiran ataupun ucapan saya sendiri tanpa musyawarah dengan teman-teman itu," imbuhnya.

Ketika disinggung terkait tenaga honorer tenaga Perawat, Bunari siap akan memperjuangkan nasib teman-teman perawat yang honorer.

Honorer ada sekitar 353, honorer di situ berbagai pengalaman, dalam arti ada 3 tahun, 5 tahun, 15 tahun, dan 20 tahun, kita juga nanti kita perjuangkan.

"Kita bersama teman-teman, kita bermain cantik, dalam arti sesuai visi misi saya, yaitu dicintai anggota, disayangi Pemerintah Daerah, dan tidak dipandang sebelah mata organisasi-organisasi yang lain, itulah PPNI. Jadi kita tetap berjuang, yang penting kita kompak, dengan teman-teman kita kompak ada masalah apapun Insyaallah kita teratasi," pungkas Bunari.

Selain Bupati dan wakil Bupati, turut hadir dalam pelantikan tersebut ketua DPW PPNI jawa Tengah Ns. Kurnia Yuliastuti, M.Kep, Sekretaris DPW PPNI Jawa tengah Dr. Edy Soesanto, S.Kep.,M.Kes, Ketua IDI Kabupaten Pati, perwakilan Polres Pati, Perwakilan Kodim Pati, Kadin Pati, Asprindo Pati, dan Gapensi Pati, serta tamu undangan.

#Bunari

Komentar