Peringati Hari Ibu, Pemkab Pati Apresiasi Penulisan Ikrar Stop Kekerasan Anak

(Foto: Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro memberikan apresiasi penulisan ikrar stop anak kepada siswa SMA di Pendopo Kabupaten Pati, Rabu 6 Des 2023)

Kabarpatigo.com - PATI - Pemerintah Kabupaten Pati menggelar Peringatan Hari Ibu ke-95 dan seminar apresiasi penulisan ikrar stop kekerasan anak, bullying, dan perkawinan anak di Pendopo Kabupaten Pati, Rabu (6/12/23).

Acara dihadiri oleh PJ Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, Ibu PJ TP PKK Kabupaten Pati Faisa Henggar, Forkompida Kabupaten Pati, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pati, seluruh camat dan bunda forum anak, pimpinan Bank Jateng, SMA Negeri 1 Pati, SMA Negeri 2 Pati, SMK Negeri 1 Pati, SMP Negeri 3 Pati, dan Forum Anak Kayen.

Acara juga dimeriahkan oleh penampilan Ria Enes bersama boneka Susan serta penyanyi cilik Krishna Budi Purbaya yang meraih juara 2 nasional dalam lomba menyanyi lagu anak-anak (KILA).

Dalam kesempatan itu, PJ Bupati Pati menyampaikan apresiasi kepada Dinas Sosial Kabupaten Pati yang telah menyelenggarakan acara tersebut.

Baca Juga: Ada 163 Penerima Manfaat Ambulance Lazismu Pati Selama Bulan November 2023

Ia juga mengucapkan selamat kepada para pemenang lomba Penulisan Ikrar Stop Kekerasan Anak, Bullying, dan Perkawinan Anak.

"Semoga melalui ikrar yang Saudara tuliskan, dapat menjadi sebuah literasi positif yang mampu menggugah kesadaran dan kepekaan seluruh masyarakat agar ikut berperan serta dalam berbagai upaya untuk mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak dan juga perkawinan anak di usia dini," tegasnya.

Baca Juga: Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia, Pemkab Pati Galakkan Sosialisasi Sekolah Berintegritas dan Pencanangan Pembangunan Zona Integritas

PJ Bupati Pati juga menyampaikan bahwa dari periode Januari hingga November 2023, sebanyak 30 kasus kekerasan terhadap anak telah dilaporkan ke Dinas Sosial, Perlindungan Perempuan, dan Pemberdayaan Keluarga Berencana (DinsosP3AKB) Kabupaten Pati.

Angka ini menurun dibandingkan tahun lalu yang mencapai 45 kasus. "Kasus yang dilaporkan didominasi oleh kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)," ungkapnya.

Untuk itu, PJ Bupati Pati berharap diseminasi program-program pengentasan kemiskinan, penurunan angka kekerasan, dan pencegahan perkawinan anak dapat menyentuh langsung hingga keluarga sebagai satuan terkecil dalam masyarakat.

"Saya berharap untuk kedepan setiap keluarga mampu berpartisipasi dan berperan dalam membentuk kondisi yang aman sehingga dapat semakin menekan angka kekerasan terhadap anak dan perempuan," harapnya.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pati, Indriyanto menyampaikan bahwa peringatan Hari Ibu ke-95 merupakan momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan anak.

"Peringatan Hari Ibu ke-95 ini sekaligus menjadi apresiasi untuk Kabupaten Pati yang telah menjadi Kabupaten Layak Anak," pungkasnya. (red)

Komentar