Diduga Kuat Korban Pembunuhan, Mayat Pria Membusuk Ditemukan di Jurang Desa Purwokerto Kayen

(Foto: lokasi penemuan mayat di jurang Desa Purwokerto Kayen, Sabtu 26 Jul 2025)

Kabarpatigo.com - KAYEN - Warga Desa Purwokerto Kecamatan Kayen Kabupaten Pati digemparkan oleh penemuan sesosok mayat pria tanpa identitas yang sudah membusuk di dasar jurang jalan penghubung antara Desa Beketel dan Purwokerto, Sabtu (26/7/25) siang.

Jasad pria berusia sekitar 40-an tahun itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan, tanpa busana, dengan tali tambang melilit leher hingga ke kaki.

Posisi tubuh berada di kedalaman sekitar 20 meter dari permukaan jalan, di lokasi yang sepi dan minim penerangan.

Baca juga: Keterbukaan Informasi, Pemkab Pati Pasang Videotron Ukuran Besar dengan Nilai Rp1,39 Miliar

Baca juga: Tinjau Pembangunan Jembatan Sambirejo, Bupati Pati Apresiasi Perjuangan Warga

Mayat pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Margiono (24), saat tengah berburu biawak menggunakan senapan angin.

Margiono melihat objek mencurigakan dari kejauhan dan setelah diperiksa dengan teleskop senapan, ia menduga itu adalah jenazah manusia. Ia segera memanggil rekan-rekannya, dan kemudian melapor ke Bhabinkamtibmas Desa Beketel.

Kapolsek Kayen, AKP Parsa, membenarkan kejadian tersebut. Tim gabungan dari Polsek Kayen, Inafis Polresta Pati, BPBD, dan tim medis langsung turun ke lokasi untuk evakuasi.

“Kondisi korban sudah membusuk, dengan lidah menjulur dan tali tambang yang terikat dari leher hingga kaki. Ada dugaan kuat korban merupakan korban kekerasan atau pembunuhan,” ungkap AKP Parsa kepada awak media.

Baca juga: Siapa Rafi Rizqullah Arifin, CEO Persipa Pati?

Baca juga: Empat Bulan, Masjid Agung Pati Bakal Ditutup

Barang-barang yang ditemukan di sekitar lokasi antara lain kaos pink bertuliskan “ARABELA”, celana pendek FALCON, karung robek, kaos singlet putih dengan noda darah, dan bantal berwarna merah-putih. Semua barang telah diamankan sebagai barang bukti.

Dari informasi masyarakat, polisi mendalami kemungkinan bahwa korban adalah KR (34), warga Desa Beketel, yang dilaporkan hilang sejak Sabtu malam (19/7/25).

KR dikenal memiliki bekas luka operasi di jari tangan kanan, ciri yang sama dengan jenazah.

Jenazah telah dibawa ke RSUD Soewondo Pati dan dijadwalkan menjalani autopsi oleh tim forensik dari Polda Jateng pada Minggu (27/7/2025).

“Kami minta masyarakat ikut membantu. Informasi sekecil apapun bisa menjadi kunci untuk mengungkap pelaku kejahatan ini,” tegas AKP Parsa.

Ia juga menyampaikan bahwa pihak kepolisian akan bekerja maksimal dan berkomitmen menuntaskan kasus ini hingga tuntas. (hrp)

Komentar