(Foto: Bus Trans Jateng)
Kabarpatigo.com - KUDUS - Program transportasi massal antar kabupaten berupa bus Trans Jateng yang akan melintasi wilayah Jepara, Kudus, dan Pati kini tengah memasuki tahap persiapan.
Kabupaten Kudus menjadi titik sentral dalam perencanaan rute lintas utara Jawa Tengah ini.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kudus, Sulistyowati, menjelaskan bahwa pengembangan transportasi massal tersebut merupakan inisiatif dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Pemprov terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah yang akan dilintasi rute bus, termasuk Kabupaten Kudus, Jepara, dan Pati.
“Kami sudah beberapa kali dilibatkan dalam rapat terkait implementasi program ini,” ungkap Sulis saat ditemui pada Rabu (9/7/25) malam.
Ia menerangkan, rencana pengadaan bus Trans Jateng ini merupakan tindak lanjut dari usulan Pemkab Kudus mengenai pelebaran jalan Kudus–Jepara yang tidak kunjung disetujui oleh pemerintah pusat.
Baca juga: Muhammadiyah Resmi Miliki Bank Syariah: Bank Syariah Matahari
Baca juga: Dandim 0718/Pati Pimpin Rakor TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2025
Sebagai alternatif, Pemprov mengusulkan moda transportasi massal untuk mengurangi kepadatan lalu lintas antarwilayah.
“Karena usulan pelebaran jalan tidak mendapat persetujuan, akhirnya muncul usulan transportasi massal ini sebagai solusi,” jelasnya.
Sulis menambahkan, program akan dilanjutkan setelah ada persetujuan dari Kabupaten Kudus. Pasalnya, Kudus merupakan jalur strategis yang menghubungkan wilayah Jepara dan Pati.
Baca juga: Perkuat Sinergitas dengan Legislatif, Dandim 718/Pati Kunjungan Kerja ke DPRD
Ia menyebut bahwa pembahasan rencana tersebut sudah berlangsung sejak sebelum pelantikan kepala daerah.
“Setelah Pak Bupati Sam’ani dilantik, beliau menyambut baik dan siap mendukung program ini,” ujarnya.
Menurutnya, keberadaan bus Trans Jateng nantinya diharapkan mampu menekan angka kepadatan kendaraan sekaligus menurunkan risiko kecelakaan lalu lintas.
“Kalau masyarakat punya pilihan transportasi umum yang aman dan nyaman, otomatis kendaraan pribadi bisa berkurang. Harapannya lalu lintas di Jepara, Kudus, dan Pati jadi lebih lancar,” tambahnya.
Untuk saat ini, Pemprov Jateng dan Pemkab Kudus masih menyiapkan dokumen pendukung sebelum masuk ke tahap penandatanganan nota kesepakatan (MoU) antara Dinas Perhubungan Provinsi dan pemerintah kabupaten.
Terkait rute pasti yang akan dilalui bus Trans Jateng, Sulis belum bisa memberikan keterangan lebih rinci.
“Itu akan dibahas lebih lanjut setelah kesepakatan awal selesai,” pungkasnya. (jurnalantura)
Komentar
Posting Komentar