Terkait Beredarnya Ambulance "Ugal-Ugalan", Ini Klarifikasi Pihak Rumah Sakit Aisyiyah Kudus

(Foto: logo Rumah Sakit Aisyiyah)

Kabarpatigo.com - KUDUS - Insiden kecelakaan Ambulance kosong yang beredar melalui potongan-potongan video menjadi perhatian luas masyarakat. Dalam video tersebut Ambulance disebut ugal-ugalan sehingga terjadilah insiden kecelakaan.

Peristiwa kejadian kecelakaan tersebut berlangsung di Desa Ngemplak Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus Jawa Tengah pada hari Minggu (4/7/21).

Menanggapi beredarnya video yang viral di Medsos berkaitan dengan Ambulance RS ‘Aisyiyah Kudus, MCCC Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kudus dan Lazismu Jateng.

Selaku Managemen RS ‘Aisyiyah Kudus pada hari ini Rabu (7/7/21) dengan ini menyampaikan klarifikasi sebagai berikut:

1. Bahwa Tim Ambulance RS ‘Aisyiyah Kudus, MCCC PDM Kudus, & Lazismu Jateng melakukan pemakaman jenazah Covid-19 pada pukul 09.00 di daerah Grobogan.

2. Bahwa pada saat perjalanan pulang melewati daerah Undaan pada pukul 13.30 wib, mobil Ambulance RS ‘Aisyiyah Kudus, MCCC PDM Kudus, dan Lazismu Jateng dikagetkan dikarenakan mobil di depan melakukan pengereman secara mendadak yang mengakibatkan terjadinya kecelakaan beruntun antara mobil Ambulance RS ‘Aisyiyah Kudus, MCCC PDM Kudus, Lazismu Jateng, dan mobil Innova milik pribadi.

3. Bahwa pada saat ini pihak RS ‘Aisyiyah Kudus, MCCC PDM Kudus, Lazismu Jateng, dan pemilik mobil Innova telah menyelesaikan masalah tersebut dengan jalur kekeluargaan.

4. Bahwa berdasarkan informasi yang telah tersebar menyebutkan jika Ambulance RS sengaja berkeliling secara ugal-ugalan untuk membuat resah masyarakat itu adalah TIDAK BENAR.

5. Bahwa pada saat itu mobil Ambulance RS ‘Aisyiyah Kudus, MCCC PDM Kudus, dan Lazismu Jateng dalam keadaan masih harus melakukan pemakaman jenazah Covid-19 kembali pada pukul 14.00 win, dikarenakan ada 2 jenazah yang harus dimakamkan pada hari itu.

6. Bahwa RS ‘Aisyiyah Kudus selalu berkomitmen dalam penanggulangan pandemi Covid-19, sehingga kita bekerja berdasarkan SPO yang berlaku. Karena Pandemi Covid-19 ini nyata adanya.

7. Bahwa kami RS ‘Aisyiyah Kudus akan melakukan upaya hukum terhadap pihak-pihak yang menyebarkan informasi atau berita yang tidak benar terkait kejadian ini.

Dalam penyampaian klarifikasi, pihak MCCC PDM Kudus dan Direktur RS 'Aisyiyah Kudus berpesan kepada masyarakat agar tidak membuat dan menyebarkan berita yang belum benar.

"Mari hentikan membuat dan atau menyebarkan berita yang belum jelas kebenarannya. Semoga Allah SWT selalu melindungi kita semua," pesan Satriyo Yudo BW (Ketua MCCC PDM Kudus), dan dr. Hilal Ariadi, M.Kes (Direktur RS ‘Aisyiyah Kudus).

Sementara itu, salah satu penyebar video kecelakaan Khoiriyah juga memberikan klarifikasi tentang postingan.

“Saya ingin mengklarifikasi terkait postingan saya tanggal 4 Juli 2021 di dinding Facebook. Bahwa postingan saya yang menyatakan bahwa sopir Ambulans berkendara secara ugal-ugalan adalah tidak benar. Saya tidak melihat secara langsung kejadian kecelakaan dan hanya mendengar dari orang lain,” akui Khoiriyah.

Dengan pengakuannya atas apa yang telah dilakukan, Khoiriyah meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang dirugikan dengan postinganya tersebut. (red)

#MCCCKudus

Komentar