(Foto: MD KAHMI Pati bersama Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro di Pendopo Kabupaten Pati, Jumat 10 Feb 2023)
Kabarpatigo.com - PATI - Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Pati bertemu dengan Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro di kantornya untuk mendiskusikan masa depan Pati yang berperadaban, Jumat (10/2/23).
Pertemuan MD KAHMI Pati ini membicangkan berbagai persoalan sosial di Kabupaten Pati, mulai dari rusaknya jalan, model transportasi massal yang sesuai dengan kondisi geografis Kabupaten Pati, banjir hingga kekerasan.
Acara dibuka oleh Presidum MD KAHMI Pati Bogi Yuristianto. Roadshow ini mengawali Seminar Nasional yang rencannya akan diselenggarakan pada tanggal 25 Februari 2023 dalam rangkaian memperingati Milad HMI ke-76.
Baca Juga: Pj Bupati Pati Tegaskan Tak Ada Potongan Bantuan Dana RTLH
Anggota KAHMI Pati dari wilayah Sukolilo, Slamet Susilo menyampaikan kegelisahannya tentang persoalan yang dihadapi masyarakat Sukolilo dan sekitarnya. Diantaranya fenomena banjir bandang yang melanda wilayah Pati selatan, Sukolilo, Kayen dan sekitarnya.
Kondisi pegunungan Kendeng yang gundul, maraknya galian C menjadikan Pegunungan Kendeng sebagai wilayah resapan air tidak dapat berfungsi lagi.
Kondisi ini diperparah dengan alih fungsi pegunungan Kendeng dari hutan lindung menjadi wilayah pertanian dan perkebunan.
"Pemerintah Pati tidak hanya fokus pada penanganan banjir sebagai dampak dari gundulnya pegunungan Kendeng, namun juga harus melihat secara mendalam akar permasalahan dari kondisi pegunungan Kendeng saat ini," ungkap Susilo.
(Foto: kabarpatigo)
"Apakah ada kebijakan di Kabupaten Pati yang secara hukum memberikan ruang bagi “kesengajaan” penggundulan gunung Kendeng dan maraknya aktivitas galian C ini secara Pati," imbuhnya.
Untuk itu Slamet susilo mengajak Pj Bupati Pati bersama-sama dengan MD KAHMI Pati untuk membedah seluruh kebijakan yang berpotensi melegalkan munculnya akar permasalahan tersebut. (ss)
#SlametSusilo #MDKAHMIPati
Komentar
Posting Komentar