Bertemu Warga, Caleg DPRD Pati Partai Golkar Kamari Sosialisasikan Tata Cara Mencoblos

(Foto: Caleg DPRD Pati Dapil V H. Kamari saat sosialisasi tata cara mencoblos di salah satu rumah warga di wilayah Gabus, Minggu 17 Des 2023)

Kabarpatigo.com - GABUS - Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Pati dapil 5 dari Partai Golkar nomor urut 1 H. Kamari kian gencar melakukan sosialisasi jelang Pemilu 2024.

Seolah tak kenal lelah memberi sosialisasi ke masyarakat di pedesaan tata cara bagaimana memilih dan mencoblos, baik warna kertas dan posisi nomor urut Partai Golkar dan nomor urut dia dalam pencalegan.

Seperti yang terlihat saat bertemu warga Desa Plumbungan Kecamatan Gabus. Dalam pertemuan itu Kamari memberikan tata cara pencoblosan dan menjelaskan surat suara yang memiliki lima jenis warna.

"Dalam pemilu 14 Februari nanti, warga akan diberikan lima lembar kertas surat suara. Warnanya hijau untuk DPRD Kabupaten, biru DPRD Provinsi, kuning untuk DPR RI, merah untuk DPD RI dan abu - abu untuk pemilihan capres dan cawapres," terang Kamari, Minggu (17/12/23) malam.

Baca Juga: Inilah Caleg DPR RI dari Partai Golkar untuk Dapil Jateng III di Pileg 2024, Ada FS dan BS!

Sekretaris Partai Golkar Kabupaten Pati ini juga mengumpulkan warga dalam satu titik lokasi di salah satu rumah warga. Di situ Kamari kemudian memperkenalkan diri sebagai Caleg DPRD Kabupaten Pati Dapil V yang meliputi Gabus, Tambakromo, Kayen, dan Sukolilo.

Baca Juga: Hadapi Pileg 2024, Kamari Optimis Partai Golkar Pati Dapil V akan ada Kursinya

Dalam moment tersebut, selain menjelaskan tata cara memilih kertas suara dan mencoblos, Kamari juga langsung menyampaikan visi misi dan program jika terpilih dalam Pileg 2024 mendatang.

Sebagai ketua Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Kabupaten Pati dan pernah menjadi Pendidik selama 32 tahun, Kamari akan membawa dua program, yakni membantu apa yang menjadi kebutuhan para petani, dan mengawal kebijakan pendidikan.

"Sebagai anak petani, saya akan mengedepankan dan memperioritaskan kebutuhan para petani. Dan sebagai pendidik selama 32 tahun, saya akan fokus dalam bidang pendidikan," pungkasnya. (aa)

Komentar