Perbaikan Pembangunan Pasca Pandemi, Supriyanto: Menjaga Kondusifitas Antar Kelompok dan Masyarakat Agar Tidak Terjadi Konflik Sosial

(Foto: anggota DPRD Jateng Supriyanto saat menjadi narasumber di seminar yang diadakan Kesbangpol Kabupaten Rembang di gedung Hijau, Selasa 7 Des 2021)

Kabarpatigo.com - REMBANG - Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Rembang gelar diskusi Pemeliharaan Keharmonisan dan Kerukunan Antar Umat Beragama Serta Penghayat Kepercayaan di Gedung Hijau Rembang, Selasa (7/12/21).

Kegiatan ini diselenggarakan atas kerjasama Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah dengan Kesbangpol Kabupaten Rembang.

Kegiatan yang bertajuk, Pemeliharaan Keharmonisan dan Kerukunan Antar Umat Beragama Serta Penghayat Kepercayaan ini dihadiri tokoh agama, tokoh masyarakat dan undangan lainnya.

Sebagai narasumber diskusi tersebut anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Supriyanto (Golkar), Alwin Basri (PDIP), Abdul Aziz (PPP), dan Endro Dwi Cahyono (PDIP).

Sambutan Kepala Kesbangpol Provinsi Jateng yang dibacakan Haerudin, SH, MH Kepala Kesbangpol Kabupaten Rembang, kegiatan ini strategis untuk memelihara dan menjaga keharmonisan dan kerukunan antar umat beragama serta penghayat kepercayaan.

Sementara itu, Supriyanto anggota DPRD Jateng menyampaikan, menjaga kondusifitas salah satu wujud dalam menjaga keharmonisan dan kerukunan antar umat beragama, terlebih lagi dalam mendukung pembangunan menuju perbaikan pasca pandemi.

Menurut politisi Golkar ini, pandemi virus Corona-19 salah satu faktor penghambat perekonomian dan pembangunan di masyarakat saat ini.

"Ekonomi terdampak karena virus Corona yang luar biasa sehingga menghambat pembangunan, baik di tingkat desa hingga pusat," kata Supriyanto.

Supriyanto menjabarkan faktor-faktor yang menjadi penghambat pembangunan di tengah masyarakat, diantaranya konflik sosial, narkoba, dan dampak politik pasca Pilkada.

Konflik sosial menjadi salah satu sumber yang bahaya dalam menghambat pembangunan, karena adanya berbenturan dan kekerasan antar kelompok dan masyarakat.

Dengan menjaga ketertiban di tengah masyarakat sebagai kunci utama untuk menuju perbaikan pembangunan pasca pandemi.

"Menjaga ketertiban di tengah masyarakat, serta setiap individu menjalankan tugas dan fungsi masing-masing sesuai profesi," pungkasnya. (red)

#Supriyanto

Komentar