Dua Pemain Asing Anyar Persipa Pati Dapat Signal Main di Liga 2 dari Tim Pelatih

(Foto: Pemain asing baru Persipa Pati asal Kamerun Yacob)

Kabarpatigo.com - PATI - Setelah memutus kontrak pemain asal Jepang, managemen Persipa Pati bergerak cepat mencari pengganti Takuto Miki yang berposisi sriker.

Tidak membutuhkan waktu lama, Tim Persipa Pati mendapatkan pemain baru terutama untuk mengisi kekosongan jatah pemain asing.

Bahkan Persipa langsung mendapatkan dua pemain asing baru, Amir dari Iran dan Yacob dari Kamerun.

Keduanya dipastikan bakal menjadi bagian dari tim berjuluk Laskar Saridin untuk mengarungi kompetisi Liga 2 nanti.

Tim pelatih Persipa Pati memberi lampu hijau untuk dua pemain asing yang sedang mengikuti trial.

Asisten Pelatih Persipa Mukhlis Ohoriat di sela-sela memantau jalannya latihan rutin di Lapangan Jongke Sukoharjo, Wedarijaksa mengatakan, tim pelatih mengaku cocok dengan dua pemain asing tersebut.

Amir dan Yacob dianggap sesuai dengan kriteria, sehingga bisa masuk dalam tim.

”Kemungkinan besar (Amir dan Yacob) akan dipertahankan untuk mengisi slot pemain asing,” katanya yang sementara memimpin latihan, karena Pelatih Kepala Persipa Nazal Mustofa sedang menjalani ibadah umrah.

Baca Juga: Putus Kontak Pemain Asal Jepang, Persipa Pati Datangkan Striker Asal Iran

(Foto: Pemain asing Persipa Pati asal Iran, Amir)

Sebelumnya, Laskar Saridin telah mengontrak Takuto Miki, pemain asing asal Jepang. Namun, pemain tersebut tidak menunjukkan progres positif, sehingga harus terdepak dari tim.

Amir yang berusia 31 tahun itu, berposisi sebagai striker dan juga bisa beroperasi di gelandang. Sedangkan Yacob yang berusia 28 tahun berposisi sebagai stopper atau bek tengah. Keduanya belum pernah berkarir di Liga Indonesia.

Dia menjelaskan, Persipa memang masih kekurangan stopper. Juga butuh pemain dengan postur yang tinggi besar, reading the game-nya bagus, punya kemampuan bertahan, dan memiliki ketenangan.

Kriteria itu dianggap ada pada diri Yacob. Dia juga masih muda dan pernah main di timnas kelompok umur di negaranya.

Sedangkan Amir, dia punya kelebihan lemparan ke dalam. Tekniknya bagus. Dia juga bisa main di dua posisi, gelandang dan striker. ”Attitude-nya juga bagus. Pelatih kepala juga cocok,” imbuh Mukhlis. (red)