MBG Butuh 5.300 Tenaga Pendukung, Wabup Chandra: Pemkab Pati Segera Bentuk Satgas MBG

(Foto: Wabup Chandra saat ikuti rakor bersama Gubernur bahas program MBG di Gradhika Bhakti Praja Semarang, Kamis 31 Jul 2025)

Kabarpatigo.com - SEMARANG - Wakil Bupati Pati, Risma Ardhi Chandra, menghadiri Rapat Koordinasi percepatan pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diselenggarakan oleh Badan Gizi Nasional, Kamis (31/7/25) di Gradhika Bhakti Praja, Semarang.

Dalam rakor tersebut, Risma menjelaskan bahwa Kabupaten Pati membutuhkan sedikitnya 114 titik MBG untuk mendukung pelaksanaan program nasional tersebut.

Baca juga: Turnamen Tenis Meja Antar OPD dan ASN Resmi Dibuka Wabup Chandra

Baca juga: Kumuh dan Tak Terawat, Bekas Terminal Juwana Juga Akan Disulap Jadi Ruang Publik Baru

Baca juga: Agar Lebih Representatif, Nyaman, dan Indah, Bupati Sudewo: Alun-Alun Juwana Akan Ditata Ulang

MBG merupakan program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto yang bertujuan menyediakan makanan bergizi gratis bagi masyarakat, khususnya anak-anak sekolah.

“Setiap titik MBG membutuhkan sekitar 47 orang tenaga kerja. Artinya, untuk Pati, dibutuhkan lebih dari 5.300 tenaga pendukung agar program ini dapat berjalan optimal,” jelasnya.

Baca juga: "Kirab Boyongan" Hari Jadi ke 702 Kabupaten Pati Siap Digelar, Berikut Rangkaian Acaranya!

Baca juga: Menkop Budi Arie: Potensi Ekonomi Pati Besar, Harus Dikelola Bersama Agar Hasil Maksimal

Menindaklanjuti arahan Gubernur Jawa Tengah, Risma menegaskan bahwa Pemkab Pati akan segera membentuk Satuan Tugas (Satgas) MBG guna mempercepat persiapan dan pelaksanaan program tersebut.

“Pak Gubernur menyarankan agar Satgas MBG segera dibentuk. Ini akan segera kami tindak lanjuti agar Program MBG bisa berjalan di Kabupaten Pati sebelum akhir tahun 2025,” ujarnya.

Dengan pembentukan Satgas MBG, Pemkab Pati berharap program strategis nasional ini dapat segera terealisasi dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. (red)

(Foto: jadwal Kirab Boyongan Hari Jadi ke 702 Kabupaten Pati)

Komentar