Hasil Survey Terkini MCCC Pati Terkait Perkembangan, Penanggulangan, dan Pencegahan Covid-19 di Kabupaten Pati

(Foto : dr. Aldila Direktur RSU Fastabiq Sehat PKU Muhammadiyah Pati dan Wakil Ketua MCCC Pati)

Kabarpatigo.com - PATI - Muhammadiyah Pati melalui Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Pati kembali Press Teleconference, Rabu (30/9/20). Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh MCCC Pati ditemukan.

Disampaikan oleh dr. Aldila sebagai Wakil Ketua MCCC Pati bidang Data Informasi dan Publikasi
Perkembangan terkini dasar website pati.go.,id.

"Total kasus per 29 September 2020 ada 964 kasus. 399 kasus positif, 40 meninggal," terang Aldila

Untuk menampung pasien covid-19 RSU Fastabiq Sehat PKU Muhammadiyah Pati menambah fasilitas bad.

"Rumah Sakit Fastabiq Sehat PKU Muhammadiyah Pati menambah kapasitas untuk Covid-19 yang semula 6 bad plus menjadi 33 bad khusus covid dasarnya laju pertumbuhan Covid-19," imbuhnya.

Hasil survery terkini yang dilakukan PKU Muhammadiyah di wilayah Pati sebaga berikut :
1.Seringnya aktifitas pakai masker secara pribadi : menggembirakan tapi belum maksimal pakai masker, handzanitizer, cuci tangan, tidak jabat tangan meningkat kesadaran, Jaga jarak masih cukup terus ditingkatkan. Ajakan semua pihak kepada semua elemen terus untuk bisa mensosialisasikan potensi penularan covid 19.

2.Keadaan masyarakat di aktifitas harian :
a.Jarang pakai masker, jarang handsanitizer, jarang cuci tangan jarang jaga jarak masih minim dilakukan di Kabupaten Pati

3.Penyebab masyarakat tidak memakai protokole kesehatan
a.Menganggap ringan Covid-19 karena belum ada teman/saudara dekat terkena covid 19
b.Tidak ada sanksi tegas ada 2 perspektif : sanksi dari pemerintah dan sanksi dari lembaga/tempat kerjanya.
c.Ada sebagian pihak bahwa covid-19 adalah konspirasi

4.Respon solusi masyarakat
a.Protokoler kesehatan ditingkatkan
b.Dukungan semua pihak
c.Belum ada

5.Aktifitas masyarakat 3 bulan terakhir :
a.Makan/Minum di warung makanhembusan AC berpengaruh percepat penularan dan berlama-lama dalam satu ruangan/lokasi
b.Kumpul-kumpul warga (arisan, nongkrong dll) dilingkungan masyarakat

6.Info Media efektif :
a.Whatsapp tetap jadikan media kontribusi positif
b.Media sosial lainnya jadikan kontribusi positif
c.Televisi

7.Motivasi melakukan protokoler kesehatan :
a.Berita mengkhawatiran tertular covid-19 di lingkungan keluarganya
b.Pesan motivasi education
c.Pencinta Covid-19 (tingkat kepatuhan Protokoler Kesehatan) dengan pendekatan struktural

8.Usulan :
Setuju jam malam karena efektif mencegah penularan. Tidak setujunya lebih pada kurang efektifnya upaya pengawasan kurang komprehensif

9.Kebijakan Efektifi Pemerintah :
a.60% kurang efektif
b.25% cukup
c.Efektif 8,3%

10.Gerakan Pakai Masker :
a.80% harus ditingkatkan
b.16,7% perlu ditingkatkan

11.Kebijakan kurangnya efektif pemerintah :
a.Belum masifnya gerakan
b.Pemerintah masih kurang tegas
c.Kurangnya pendekatan kultural

12.Saran dari masyarakat :
a.Pemberian sanksi tegas 25%
b.Pengawasan Penerapan kedisiplinan protokol kesehatan diarea umum 23%
c.Sosialisasi secara rutin dan merata 20%

13.WA center MCCC Pati : 081325773187 Lazismu rek donasi

#MuhammadiyahPati #MCCCPati

Komentar