Berada di Kantor Kecamatan Juwana, Pj Bupati Pati Tanggapi Soal Kemacetan Jalan Pantura

(Foto: Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro saat hadiri kegiatan  di Kecamatan Juwana, Kamis 16 Nov 2023)

Kabarpatigo.com - JUWANA - Bertempat di Kantor Kecamatan Juwana, Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menghadiri kegiatan Sinergitas Program Kerja (Proker) Pj Bupati Pati Tahun 2023-2024, dan Pengarahan Kegiatan Bankeu Sarana Prasarana Pedesaan, Kamis (16/11/23).

Forum tersebut rupanya juga membahas kemacetan Jalan Pantura akibat perbaikan jalan Batangan-Kaliori.

"Pada tahun 2023-2024 banyak kegiatan yang akan dilaksanakan di Kecamatan Juwana. Banyak ruas jalan yang kita perbaiki," ujar Henggar.

Ia pun mengungkapkan bahwa pada tahun anggaran 2023 ini Pemerintah Pusat mengucurkan dana Instruksi Presiden (Inpres) sebesar Rp 612 miliar ke Kabupaten Pati.

Kucuran dana Inpres Nomor 3 tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah ini, imbuh Pj Bupati, bertujuan untuk menangani jalan-jalan nonnasional yang rusak dan sekaligus menigkatkan kemantapan jalan daerah di seluruh Indonesia melalui bantuan APBN.

Baca Juga: Imbas Perbaikan Jalan, Jalur Pantura Pati-Rembang Macet Parah

Pj Bupati Pati dalam sambutannya juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas pemerintah dengan masyarakat.

"Tidak hanya menyerap aspirasi masyarakat saja akan tetapi untuk lebih mempererat tali silaturahmi antara pemerintah daerah dan masyarakat," imbuh Henggar.

Baca Juga: Kegiatan Vokasi, Pj Bupati: Pendidikan Vokasi Jadi Pilar Penting Pembangunan SDM Berkualitas

Sementara itu, Camat Juwana Sunaryo juga menyampaikan bahwa kondisi saat ini di Kecamatan Juwana sudah kondusif.

"Setelah Covid-19, ekonomi Kecamatan Juwana mulai bangkit. Namun adanya kemacetan pembangunan jalan Batangan-Kaliori saat ini, memang sedikit banyak ikut mengganggu perekonomian di Kecamatan Juwana," terangnya.

Di hari yang sama, kegiatan sinergitas juga dilaksanakan di Kantor Kecamatan Wedarijaksa.

Dalam forum tersebut Kepala Disdukcapil Kabupaten Pati menyampaikan bahwa 93 persen penduduk Kecamatan Wedarijaksa terdaftar sebagai peserta program JKN sehingga menjadi salah satu kecamatan dengan capaian Universal Health Coverage (UHC) tertinggi program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Camat Wedarijaksa dan seluruh Kepala Desa di Kecamatan Wedarijaksa," tutur Henggar.

Selain dihadiri Pj Bupati, kegiatan ini juga diikuti oleh Kepala BKPP, Inspektur Daerah, Kepala Dispermades, Plt. Kepala DPUTR, Plt Kepala Disdikbud, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda, Camat, Forkopimcam, Kepala Desa, Sekretaris Desa serta Ketua BPD se-Kecamatan Juwana dan Wedarijaksa. (hms)

Komentar