MPKSDI Pati Hadiri Pesantren Ramadhan, Korbid PDM Pati: Kegiatan Rutin Penguatan Konsolidasi dan Penguatan Sumber Daya Insani

(Foto: Korbid PDM Pati "Taufiq" mendampingi MPKSDI Pati hadiri Pesantren Ramadhan yang dilaksanakan PWM Jateng di Universitas Muhammadiyah Magelang, Sabtu 30 Mar 2024)

Kabarpatigo.com - KOTA MAGELANG - Majelis Pendidikan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pati dan perwakilan ortom tingkat daerah hadiri pesantren ramadhan yang diselenggarakan oleh MPKSDI PWM Jateng.

Pesantren Ramadhan yang bertema "Meneguhkan Paradigma Perkaderan di Tengah Gelombang Perubahan" ini dilaksanakan selama dua hari, Sabtu-Minggu 30-31 Maret 2024 di Auditorium Universitas Muhammadiyah Magelang (UMIMA) Kota Magelang.

Baca Juga: Safari Ramadhan, Cara Muhammadiyah Tubaba Merawat Jamaah Batu Putih

Baca Juga: Peresmian Gedung Pendidikan Profesi UMS Diresmikan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir

Baca Juga: Pramuka Dicabut dari Ekstrakulikuler Wajib Sekolah, Taufiq: Babak Baru dan Semangat Baru Bagi Pramuka

Baca Juga: Mendikbudristek Nadiem Makarim Cabut Aturan Pramuka sebagai Ekstrakurikuler Wajib di Sekolah

Personil MPKSDI PDM Pati yang hadir dalam pesantren Ramadhan tersebut yakni Korbid PDM Pati, sekretaris MPKSDI dan anggota. Sedangkan ortom diwakili oleh Pemuda Muhammadiyah.

Dengan sesuai tema pelaksanaan Pesantren Ramadhan, saatnya periode Muktamar 48 memperkuat peran MPKSDI, semakin besarnya Amal Usaha Muhammadiyah dan Aisyiyah, semakin besar tantangan sumber daya insaninya.

Baca Juga: Respon Bencana Banjir Demak, UMS Kirim 1.500 Paket Bantuan Sembako dan Baju Baru

Korbid PDM Pati, Taufiq yang mendampingi MPKSDI dan Ortom yang hadir dan mengikuti pesantren Ramadhan tersebut. Menurutnya kegiatan ini selain penguatan Konsolidasi juga untuk mempertegas penguatan sumber daya insani di persyarikatan.

"Kegiatan rutin tahunan ini menarik sebagai penguatan konsolidasi para penggerak perkaderan. Sudah saatnya Muhammadiyah mempertegas terkait penguatan sumber daya insani di internal Muhammadiyah. Agar para pimpinan persyarikatan, UPP, ortom dan AUM ikut serta mewujudkan visi misi persyarikatan," tegas Taufiq.

(Foto: suasana pesantren Ramadhan PWM Jateng di UMIMA Kota Magelang, Sabtu 30 Mar 2024)

MPKSDI sebagai penguat organisasi dalam perekrutan kader, Taufiq berharap dalam 5 tahun atau periodesasi Mukmatar 48 ada target jumlah kader dan jumlah pengaruh.

"5 tahun atau periodisasi 48 wajib target kan jumlah kader dan jumlah pengaruh diaspora ke berbagai elemen," lanjutnya.

Diaspora kader pun diangkat dalam pesantren ramadhan kali ini. Peran kehadiran kader di kancah keumatan dan kebangsaan menjadi hal penting.

Selain acara pesantren Ramadhan acara ini juga disisipi dengan launching aplikasi SIMPEKA dan konsolidasi organisasi.

SIMPEKA adalah sistem aplikasi untuk mempermudah konsolidasi secara administratif, mulai sertifikat perkaderan, database alumni Baitul Arqam dan lain-lain.

Dalam konsolidasi organisasi, ada 3 komisi konsolidasi organisasi yaitu workshop admin SIMPEKA, Monitoring dan evaluasi perkaderan dan forum konsolidasi ortom. (red)

Komentar