(Foto: wakil Bupati Pati Risma Ardhi Chandra saat berikan cadangan pangan kepada salah satu penerima di Desa Ngemplak Lor Margoyoso, Selasa 2 Des 2025)
Kabarpatigo.com - MARGOYOSO - Bersama Wakil Bupati Pati Risma Ardhi Chandra, Bupati Pati Sudewo, menghadiri penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah untuk penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem tahun 2025 yang digelar di Balai Desa Ngemplak Lor, Kecamatan Margoyoso, Selasa (2/12/25).
Kegiatan ini menjadi langkah nyata pemerintah dalam memastikan warga rentan memperoleh dukungan langsung dari negara.
Baca juga: Safin Pati FC Satu Grup dengan PSIR Rembang di Grup A Liga 4 Jateng 2025
Pada acara yang juga dihadiri oleh Wakil Bupati Pati Risma Ardhi Chandra tersebut, Sudewo menyampaikan bahwa penyaluran cadangan pangan ini merupakan instruksi pemerintah pusat untuk membantu warga yang masuk kategori stunting dan miskin ekstrem di seluruh Kabupaten Pati.
"Kami atas perintah pemerintah pusat menyalurkan cadangan pangan kepada warga yang tergolong stunting dan tergolong miskin ekstrem untuk seluruh Kabupaten Pati yang jumlahnya 720 warga,” jelasnya.
Untuk tahap awal, penyaluran dilakukan di Balai Desa Ngemplak Lor dengan sasaran warga dari dua kecamatan, yaitu Kecamatan Tayu dan Kecamatan Margoyoso.
Bantuan pangan yang disalurkan berupa beras 30 kilogram untuk tiap penerima manfaat.
“Kali ini kami mulai di Balai Desa Ngemplak Lor untuk 2 kecamatan, yakni Kecamatan Tayu dan Kecamatan Margoyoso. Dan penyampaiannya ini langsung diterima oleh penerima,” ujarnya.
Baca juga: Bupati: Kabupaten Pati Masuk Nominasi Kabupaten Kreatif
Baca juga: Pesan Wabup Chandra di Upacara HUT Korpri, Jaga Netralitas ASN dan Bantu Korban Bencana
Sudewo berharap bantuan pangan ini dapat meringankan kebutuhan warga yang menerima. Ia menegaskan bahwa dukungan ini hanyalah sebagian dari upaya yang dilakukan pemerintah dalam menangani dua persoalan besar tersebut.
"Mudah-mudahan bermanfaat dan meringankan. Ini hanya merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengatasi stunting dan kemiskinan ekstrem,” tuturnya.
Lebih lanjut, Bupati menyebut bahwa pemerintah juga tengah menjalankan berbagai program lain yang ditujukan untuk mengurangi angka stunting dan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Pati.
Berbagai intervensi tersebut terus digencarkan sebagai langkah komprehensif menuju peningkatan kualitas hidup masyarakat. (red)

Komentar
Posting Komentar