Muhammadiyah Pati Apresiasi Gerakan Lazismu dalam Penggalangan Dana untuk Palestina, Salah Satunya "Filantropi Camp"

(Foto: Muhammadiyah Pati)

Kabarpatigo.com - PATI - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pati Memberikan apresiasi kepada seluruh Kantor Layanan (KL) Lazismu Pati yang sudah bergerak untuk melaksanakan instruksi PP Muhammadiyah terkait dengan gerakan penghimpunan dana kemanusiaan untuk Palestina.

Gerakan untuk penghimpunan dana Palestina yang dilakukan Lazismu Pati sementara mencapai Rp. 43.714.854,- . Dana sebesar itu diperoleh dari Lazismu yang berada di seluruh Kabupaten Pati.

"Insyaallah keikhlasan masing-masing Munfiq, Musdiq, dan Muzakki yang telah berpartisipasi ini menjadi catatan khusus saudara akan menjadi bagian dari para Mujahid yang ikut berjuang untuk saudara-saudara kita yang ada di Palestina sebagai bukti kepedulian kita kepada saudara-saudara kita tersebut," sebut M. Luqman ketua PDM Pati.

Baca Juga: Dukung Aksi Bela Palestina, Ketua MPR RI Bamsoet Serukan Penghentian Kekerasan di Palestina

Menurut M. Luqman, perolehan hasil sementara ini memang jika dilihat dari potensi Kabupaten Pati memang belum maksimal. Karena sejumlah 43 juta sekian itu baru didukung 12 KL Lazismu di cabang maupun di beberapa Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).

"Potensi Pati sendiri sebenarnya cukup besar jika 17 KL lainnya bergerak maka Insyaallah hasilnya lebih dari perolehan sementara tersebut. Sebagian dari 17 KL yang lain itu ada yang sudah bergerak tapi belum optimal sehingga belum dilaporkan ke Lazismu," imbuhnya.

Baca Juga: Update Penghimpunan Dana untuk Palestina oleh Lazismu Pati Sementara Mencapai 43 Juta

Sebelumnya Lazismu Pati telah mengadakan terobosan untuk dapat mengoptimalkan gerakan penghimpunan dana tersebut agar lebih optimal dan maksimal diantaranya dengan kegiatan Filantropi Camp.

"Perlu kita apresiasi juga kegiatan Lazismu yang beberapa pekan lalu menyelenggarakan Filantropi Camp Lazismu di Gembong beberapa waktu lalu. Saya kira merupakan terobosan yang bagus untuk mengajak dan melihat sertakan masyarakat melalui gerakan kepedulian terhadap saudara-saudara kita sesama muslim khususnya di Palestina, yang kemarin aksi nyatanya adalah menggugah kesadaran para pedagang, para pembeli yang ada di Pasar Gembong tersebut," ucapnya.

Gerakan "Filantropi Camp" bagi M. Luqman perlu dilakukan yang lebih massif di beberapa pasar-pasar atau di tempat yang banyak masyarakat berkumpul di situ untuk menggugah kesadaran mereka akan kewajiban untuk peduli sesama umat muslim.

Baca Juga: Rakerwil MPI Jateng Dihadiri Ketua MPI PP Muhammadiyah, Diikuti 35 MPI Kabupaten/Kota

Selain itu sosialisasi, eksistensi Lazismu sebagai lembaga Zakat, Infaq, dan Sadaqah yang didirikan persyarikatan Muhammadiyah perlu lebih massif juga disosialisasikan ke masyarakat yang lebih luas secara massif, juga di internal persyarikatan maupun eksternal persyarikatan.

Dan dalam sosialisasi itu perlu ada upaya memahamkan bahwa Lazismu dibentuk oleh PP Muhammadiyah sebagai bentuk kepedulian persyarikatan untuk memudahkan segenap umat Islam artinya tidak hanya warga Muhammadiyah agar mereka lebih mudah menunaikan ajaran-ajaran syariat terutama yang terkait dengan ZIS (Zakat, Infaq, dan Sadaqah), bahwa bisa sampai masalah Hibah Maulana Wakaf.

"Insyaallah, potensi itu jika dikembangkan akan lebih luar biasa yang bisa dilakukan oleh Lazismu dan Persyarikatan kita," pungkas Luqman. (aa)

Komentar