Sebanyak 100 Toga dan Tomas Ikuti Sarasehan yang Digelar MUI Pati

(Foto: Bupati Sudewo saat hadiri sarasehan MUI Pati di ruang Pragola Setda Kabupaten Pati, Rabu 29 Okt 2025)

Kabarpatigo.com - PATI - Bupati Pati Sudewo mengapresiasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pati atas penyelenggaraan kegiatan Sarasehan Moderasi Beragama dengan tema “Moderasi Beragama dalam Aspek Dakwah dan Kerukunan Umat Beragama”, yang diselenggarakan di Ruang Pragolo, Setda Kabupaten Pati, Rabu (29/10/25).

Acara ini dihadiri pula oleh Bupati Pati Sudewo, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati, serta Ketua Umum MUI Kabupaten Pati beserta jajaran.

Baca juga: Jelang Sidang Paripurna Hak Angket DPRD Pati, Yayak Gundul Dukung Tindakan Tegas Kapolresta

Baca juga: Polda Jateng Siap Pengamanan Humanis dalam Sidang Pansus Hak Angket DPRD Pati

Kegiatan tersebut juga diikuti oleh sekitar 100 peserta yang terdiri dari pengurus MUI kabupaten dan kecamatan se-Kabupaten Pati, perwakilan ormas Islam seperti Nahdlatul Ulama (NU) beserta Banom-nya, serta Muhammadiyah beserta organisasi otonomnya, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.

“Kami sangat mengapresiasi MUI menyelenggarakan acara seperti ini. Pemerintah punya kepentingan terhadap kegiatan-kegiatan semacam ini. Pemerintah ingin supaya situasi di Kabupaten Pati kondusif sehingga bisa memberikan ketenangan dan kenyamanan dalam membangun daerah,” ujar Sudewo.

Menurutnya, nilai-nilai moderasi beragama merupakan fondasi penting dalam menciptakan kehidupan masyarakat yang damai, rukun, dan berkeadaban.

“Tanpa nilai-nilai moderasi beragama, tidak mungkin akan bisa terwujud situasi kondusif. Adanya nilai-nilai moderasi beragama menumbuhkan rasa toleransi, saling menghormati, dan menghargai cara pandang kita terhadap agama, baik antarumat Islam maupun terhadap agama lainnya,” jelasnya.

Baca juga: Diduga Jual Miras, Dua Warung di Tayu Kena Razia Operasi Pekat

Baca juga: Bus Ziarah Asal Ngawi Terjebak di Jalan Sempit Gembong Pati, Diduga Nyasar Ikuti Google Maps Kabarpatigo Oktober 29, 2025

Bupati juga menekankan bahwa moderasi beragama dan nilai-nilai kebangsaan merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan.

“Kita tidak bisa eksklusif karena kita bagian dari bangsa Indonesia. Nilai-nilai kebangsaan itu bisa terwujud karena adanya nilai-nilai moderasi beragama. Kegiatan seperti ini merupakan ikhtiar nyata untuk mewujudkan Indonesia yang damai, termasuk di Kabupaten Pati,” tegasnya.

Sudewo berharap kegiatan semacam ini terus digalakkan untuk memperkuat kerukunan antarumat beragama, menciptakan suasana aman dan kondusif, serta mendukung pembangunan daerah yang berkelanjutan.

“Kami dari pemerintah tentu sangat berterima kasih. Apa yang dilakukan oleh MUI dalam forum ini sangat berarti untuk Kabupaten Pati. Mari kita berdoa bersama agar Pati selalu kondusif, sejahtera, dan memiliki sumber daya manusia yang unggul,” pungkasnya. (red)