(Foto: Personil Polresta Pati adakan aksi peduli korban banjir Sumut, Sumbar, dan Aceh, Jumat 5 Des 2025)
Kabarpatigo.com - PATI - Polresta Pati kembali menunjukkan kepedulian nyata terhadap sesama, dengan menggelar pengumpulan bantuan berupa ratusan baju layak pakai yang selanjutnya dikirimkan kepada korban banjir di wilayah Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh, Jumat (5/12/25).
Semua paket bantuan diberangkatkan menggunakan layanan JNE, dengan ketentuan berat pengiriman maksimal 10 kilogram per paket.
Kapolresta Pati Kombes Pol Jaka Wahyudi menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari empati Polresta Pati terhadap warga di tiga provinsi yang terdampak banjir.
“Kami tidak bisa tinggal diam melihat saudara-saudara kita menghadapi cobaan berat akibat banjir,” ujarnya.
Penggalangan bantuan tersebut disambut antusias oleh seluruh anggota, mulai dari perwira hingga staf. Mereka membawa baju layak pakai dari rumah masing-masing.
“Ini adalah sumbangan dari hati. Personel kami memberikan bukan karena kewajiban, melainkan karena panggilan kemanusiaan,” tegas Kapolresta.
Jaka Wahyudi menambahkan bahwa aksi pengiriman bantuan ini merupakan bukti kedekatan emosional Polri dengan masyarakat di seluruh Indonesia.
“Mereka jauh di seberang pulau, tetapi dekat dalam rasa kepedulian,” jelasnya.
Baca juga: Puncak HUT ke 61 Partai Golkar, Golkar Pati Gelar Doa Bersama
Baca juga: Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi Kirim Bantuan Rp 1,3 M ke Sumatera
Selain baju layak pakai, bantuan juga dilengkapi dengan selimut, pakaian anak, hingga pembalut wanita, yang termasuk salah satu kebutuhan mendesak di lokasi bencana.
Semua barang dikemas sesuai standar kiriman JNE dan dipastikan tidak melebihi batas maksimal. “Kami ingin setiap paket aman, rapi, dan tepat guna ketika tiba di posko pengungsian,” tambah Kapolresta.
Seluruh barang akan diarahkan ke titik-titik pengungsian yang paling membutuhkan. “Polri selalu hadir untuk masyarakat, tanpa memandang jarak,” kata Kapolresta.
Kapolresta juga mengajak masyarakat dan instansi lainnya agar turut bergerak memberikan uluran tangan.
“Bencana ini bukan hanya beban warga yang terdampak, tetapi tanggung jawab kemanusiaan kita bersama,” pungkasnya. (hrp)
Komentar
Posting Komentar