(Foto: ketua PDPM Pati dari masa ke masa)
Kabarpatigo.com - PATI - Suasana hangat dan penuh kekeluargaan terasa di Resto Pawon Simbah, tempat berlangsungnya Silaturrahim Lintas Generasi Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Pati, Senin (5/5/25) sore.
Acara ini digelar dalam rangka tasyakuran Milad ke-93 Pemuda Muhammadiyah, sekaligus menjadi momentum halal bi halal dan ramah tamah antar generasi.
Kegiatan ini menjadi saksi berkumpulnya para tokoh yang pernah memimpin organisasi kepemudaan ini dari masa ke masa, mempererat tali silaturahmi dan menyatukan semangat perjuangan dalam bingkai ukhuwah Islamiyah.
Baca juga: HIPAKAD Pati Bersama PPTI Buka Stand di TMMD Sengkuyung Tahap II di Cluwak
Baca juga: Menebar Manfaat Jelang Hari Qurban, Lazismu Pati Adakan Safari RendangMu
Hadir dalam kesempatan tersebut beberapa Ketua PDPM dari periode ke periode, diantaranya adalah H. Drs. M. Mochtar Mustofa (1986–1990), H. Sutaji, SH., M.M (1990–1994), H. Muh. Asnawi, S. Ag., ME (2006–2010), H. Taufiq, S. Mn, M.M (2010–2014), Alif Amari, S.Th.I (2014–2018), serta H. Afza Fajri Hatami, Lc yang saat ini masih menjabat untuk periode dua periode 2018–2022 dan 2022-2027.
Kehadiran mereka menjadi simbol kesinambungan nilai-nilai perjuangan dan keteladanan dalam organisasi ini. Meski beberapa tokoh seperti Imam Tantowi (1982–1986), H. Muh. Ridwan, S.Pd (1994–1998), H. Agus Salam, S.Ag., M.Pd (1998–2002), dan H. Nur Mubaiz, S.Ag., M.Pd (2002–2006) berhalangan hadir, namun semangat dan kontribusi mereka tetap dikenang dengan penuh hormat.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang temu kangen dan nostalgia, tetapi juga menjadi forum pertukaran ide dan pengalaman antara generasi senior dan muda.
Masing-masing tokoh menyampaikan refleksi atas masa kepemimpinannya serta harapan bagi masa depan Pemuda Muhammadiyah.
Semangat dakwah, penguatan kaderisasi, dan peran aktif dalam menjawab tantangan zaman menjadi tema besar yang diangkat dalam diskusi santai namun sarat makna tersebut.
Silaturrahim ini juga menjadi pengingat bahwa keberlangsungan organisasi tidak lepas dari kontribusi kolektif para pemimpin dan kader di setiap zamannya.
Pemuda Muhammadiyah, sebagai organisasi yang berakar kuat pada nilai-nilai Islam dan keindonesiaan, terus bergerak menjadi pelopor gerakan moral, sosial, dan intelektual di tengah masyarakat.
Milad ke-93 ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dalam membina generasi muda yang berakhlak, mandiri, dan progresif.
Dengan semangat ukhuwah dan kebersamaan, acara ini diakhiri dengan doa bersama dan harapan besar agar Pemuda Muhammadiyah tetap menjadi garda terdepan dalam membumikan nilai-nilai Islam yang mencerahkan.
Melalui silaturahim lintas generasi ini, warisan perjuangan tetap hidup dan diteruskan oleh generasi yang akan datang, menjadikan Pemuda Muhammadiyah sebagai organisasi yang terus relevan dan memberi manfaat nyata bagi umat dan bangsa.(kptm)
Komentar
Posting Komentar